Si Pus (Mi'i) sakit
Kucing centil yang tak pernah diundang datang tapi ujug-ujug dah jadi penghuni tetap cempakasari itu sekarang sedang terbaring lemah tak berdaya. Sudah tiga hari ini dia punya hobi baru: tidur terussss....aku jadi pusing dibuatnya....
Hari pertama dia sakit aku belum memperhatikan, tapi beberapa teman sudah. Hari kedua, bangun tidur dikasih sarapan informasi Pus (sebagian orang memanggilnya Mi'i tapi aku tetap memanggilnya Pus) lagi sakit, aku datangi dia di tempat tidurnya: rak sepatu. Diajak ngobrol rada malas-malasan dia.
Btw kucing ini sangat istimewa lho. Dia suka ngajak ngobrol kita. Aku pernah terpeleset di lantai yang licin dan kebetulan dia ada di neighbourhood, dia berlari-lari kecil menghampiriku dan mengeong-ngeong. Waktu aku bilang "gak apa2" dia ngeong lagi (aku berimajinasi aja dia lagi nanya-nanya) trus aku jawab "tidak apa2, aku cuman terpeleset sedikit masih bisa jalan". Trus dia ngeong lagi dan pergi berlalu. Ternyata dia begitu perhatian bukan hanya padaku, tapi kepada beberapa teman lain. Di kesempatan lain, dia bisa sangat galak dan iseng...sampai "nyolek" orang dengan tangannya atau menggigit kalau lagi gemes.
Tapi tiga hari ini dia tidak peduli sama sekitarnya. Jadi kangen sama keisengan dan perhatiannya. Bagaimana caranya biar dia ceria lagi ya? Seorang teman di kantor bilang, mungkin dia keracunan atau kena santet. Lha siapa orang yang jahat banget sampe kucing pun disantet? keterlampauan!!!
Hari pertama dia sakit aku belum memperhatikan, tapi beberapa teman sudah. Hari kedua, bangun tidur dikasih sarapan informasi Pus (sebagian orang memanggilnya Mi'i tapi aku tetap memanggilnya Pus) lagi sakit, aku datangi dia di tempat tidurnya: rak sepatu. Diajak ngobrol rada malas-malasan dia.
Btw kucing ini sangat istimewa lho. Dia suka ngajak ngobrol kita. Aku pernah terpeleset di lantai yang licin dan kebetulan dia ada di neighbourhood, dia berlari-lari kecil menghampiriku dan mengeong-ngeong. Waktu aku bilang "gak apa2" dia ngeong lagi (aku berimajinasi aja dia lagi nanya-nanya) trus aku jawab "tidak apa2, aku cuman terpeleset sedikit masih bisa jalan". Trus dia ngeong lagi dan pergi berlalu. Ternyata dia begitu perhatian bukan hanya padaku, tapi kepada beberapa teman lain. Di kesempatan lain, dia bisa sangat galak dan iseng...sampai "nyolek" orang dengan tangannya atau menggigit kalau lagi gemes.
Tapi tiga hari ini dia tidak peduli sama sekitarnya. Jadi kangen sama keisengan dan perhatiannya. Bagaimana caranya biar dia ceria lagi ya? Seorang teman di kantor bilang, mungkin dia keracunan atau kena santet. Lha siapa orang yang jahat banget sampe kucing pun disantet? keterlampauan!!!
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home